AISSEKIYA SPORT – Pemain anyar AS Roma, Paulo Dybala, menyebut jika Juventus sudah mengkhianati dirinya sehingga kontraknya tidak diperpanjang.
Seperti dikutip Football Italia, Dybala mengatakan kronologi kenapa dia tidak memperpanjang kontrak bersama Juve.
Diketahui bahwa Dybala mengakhiri kerjasamanya dengan raksasa Serie A itu yang sudah berjalan selama 7 musim semenjak 2015 lalu. Perpisahan itu dikarenakan kontrak sang pemain yang sudah usai terhitung 30 Juni 2022.
Setelah hengkang dari Si Nyonya Tua, Dybala kemudian bergabung dengan AS Roma yang tidak lagi adalah rival Juventus. Karena dirinya gabung ke Roma, beberapa para suporter Juve menyebutya seorang pengkhianat.
Bahkan, beberapa suporter tersebut menyebutkan kalau tangis yang dikeluarkan Dybala di pertandingan terakhir bersama Juve adalah tangisan yang penuh akan kebohongan.
Mengetahui tuduhan itu membuat Dybala buka suara. Dia membantah keras kalau dirinya merupakan pengkhianat seperti yang ditujukan banyak orang. Bahkan, dia menyebut kalau Juve adalah pengkhianat sebenarnya sehingga karirnya berakhir tidak seperti yang diharapkannya.
Hal tersebut diutarakan Dybala saat sesi jumpa pers pasca resmi menjadi pemain baru Serigala Ibu Kota.
Beberkan Bobrok Juventus
Paulo Dybala menjawab tentang situasinya bersama Juventus sampai dia tidak memperbaru kontrak.
“Direktur klub, Maurizio Arrivebene, jelas mengatakan alasannya melalui perkataannya beberapa waktu yang lalu,” ujar Dybala.
“Kami [Dybala beserta agen] sudah setuju untuk memperbarui kontrak pada bulan Oktober. Klub minta saya menunggu. Pada Maret, kami mendapatkan ucapan dari pihak klub kalau saya tidak lagi masuk di proyek mereka,” imbuhnya.
Eks pemain Palermo tersebut mengatakan kalau pembaruan kontraknya bukan tentang gaji, tapi putusan Juve yang tidak memasukkannya ke proyek jangka panjang.
“Ini tidak mengenai finansia, tapi masalah lain. Klub memilih untuk coba jalan lain dengan Massimiliano Allegri. Saya berbincang dengan banyak orang dan itu yang terjadi. Kalau saya bukan pilihan Juventus, itu bukan masalah untuk saya,” tandasnya.
Pernyataan yang keluar dari mulut Paulo Dybala itu sekaligus mengakhiri spekulasi yang berkata kalau dirinya tidak memperbarui kontrak di Juve lantaran meminta kenaikan gaji.
Terlebih lagi menyusul dia bersama AS Roma akan menerima gaji yang tidak terlalu besar, yaitu 3 juta euro atau setara dengan Rp 45 miliar per musim.
