AISSEKIYA SPORT – Pengamat dan komentator sepakbola, Tommy Welly atau sering disapa Bung Towel, membongkar “gimmick” PSSI yang berharap keluar dari AFF dan gabung ke EAFF.
Diketahui sebelumnya jika polemik kegagalan Indonesia U19 ke babak semifinal Piala AFF U19 2022 berdampak panjang. Bahkan hingga detik ini masih menjadi perbincangan hangat di sejumlah media.
PSSI mengklaim kalau desakan hengkang dari AFF bermula dari sosial media, lalu Yunus Nusi [Sekjen PSSI] ikut buka suara dan satu paham dengan warganet.
Bahkan dia mengaku telah menjalin komunikasi dengan EAFF, seperti mengisyaratkan kalau PSSI benar-benar serius ingin hengkang dari AFF.
Hal itu membuat Bung Towel cukup geram. Bagaimana bisa PSSI tak bisa menyaring beberapa hal yang harus dilakukan dan harus diabaikan.
“Dari awal, PSSI sudah meng-entertain warganet dengan berbagai penyataan ke media sosial. Sekjen telah berkomunikasi dengan EAFF,” ujar Towell di kanal Youtube miliknya.
“Meski kita tidak tahu komunikasi melalui apa, sebab jika membahas tentang asosiaso, komunikasi harus formal, seharunya menggunakan email, surat, dan lainnya.”
“Jika sebatas klaim saja, kita tak sanggup menguji kebenarannya. Apakah betul, namun sepertinya PSSI hanya meng-entertain desakan warganet,” imbuhnya.
Dengan fakta-fakta yang ada, Bung Towell mengatakan kalau PSSI hanya caper, seperti ingin hengkang dari AFF lalu memancing perhatian masyarakat Indonesia.
Mochamad Iriawan Bantah Keluar dari AFF
Baru-baru ini, PSSI lewat Sekretaris Jendera Yunus Nusi, mengklaim bakal melakukan sejumlah lobi dengan AFC dan AFF di Singapura, mengenai akhir dari Piala AFF U19 2022.
Tapi, pembahasan itu tak terbuka untuk publik. Speertinya PSSI hanya bergerak sesuai deasakan warganet, namun malah tidak berbuat apa-apa, hanya gimmick semata.
“Rumornya, Sekjen sudah terbang ke Singapura, bilang misi rahasia, untuk berbicara dengan anggota AFC dan AFF. Saya tidak tahu anggota AFF siapa dan anggota AFC mana di sana [Singapura],” beber Bung Towel.
“Kalau membahas AFF, marka besarnya itu di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia. Kemudian AFC di Kuala Lumpur. Seharunya jika ingin melobi AFC atau AFF, langsung datang ke Kuala Lumpur, tetapi ini justru ke Singapura,” tandasnya.
Yang lebih mengejutkannya lagi, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, mengklaim kalau dia tak pernah mengatakan ingin hengkang dari AFF.
Hal itu semakin mempertegas apabila PSSI hanya caper agar memancing perhatian pecinta sepakbola Indonesia.