AISSEKIYA – Pihak Konfedarisi Sepak bola Asia sudah mengeluarkan rancangan jadwal Liga Champions Asia dan AFC Cup untuk musim 2023/2024 mendatang.
Haruna Soemitro yang saat ini menjabat sebagai anggota exco PSSI pun membeberkan tim mana yang memiliki peluang untuk menjadi wakil Indonesia di dua kompetisi level Asia tersebut.
Hal ini tentu bisa membuat bingung banyak pihak. Pasalnya, pada musim lalu juara Liga 1 Indonesia adalah Bali United dan runner up nya Persib Bandung.
Namun, karena beberapa hal, Persib Badung tidak mewakili Indonesia di AFC Cup karena sudah di isi oleh PSM Makassar yang juga berhasil menjadi juara di ajang Piala Indonesia musim 2018/2019.
Karena itulah, Haruna Soemitro pun memberikan tanggapan terkait masalah ini. Dalam sesi wawacara, Haruna Soemitro mengatakan bahwa yang akan menjadi wakil Indonesia untuk bermain di level Asia ialah juara yang terbaru.
Namun, Soemitro tak berani memastikannya karena ia juga belum mengetahui kapan Liga 1 Indonesia musim ini berakhir.
“Saya pikir yang normal itu ya memakai yang barulah, hasil kompetisi musim 2022/23. Untuk itu lihat dulu jadwalnya, Jika di mulai pada bulan Agustus 2023, saat itu kita sudah punya juara apa belum? Jika sudah, ya pakai yang barulah.” ujarnya saat di wawancara kemarin (02/08/2022).
“Ya kemungkinan untuk AFC Cup itu nanti untuk juara Piala Indonesia. Tapi mungkin juga itu slotnya untuk Juara Liga 1 Indonesia, Juara Piala Indonesia, dan Runner-up Liga 1 Indonesia. kira-kira begitu skenarionya,” tambahnya.
Jika benar demikian, maka Bali United dan Persib Bandung yang punya jatah tampil di AFC Cup bakal hangus.
Hal itu di karenakan federasi sepak bola Indonesia (PSSI) memutuskan untuk menggunakan juara baru sebagai wakil Indonesia di kancah Asia mulai musim depan.
Sekarang ini kompetisi Indonesia berada di peringkat ke 26 dari semua Negara-negara yang ada di Asia. Karena posisi itulah, sebenarnya Indonesia bisa mengirim satu wakil di Liga Champions Asia dan dua wakil untuk AFC Cup pada musim depan.
Namun, ada beberapa Negara yang berhak mengirimkan wakilnya langsung masuk group dan ada yang melalui babak play off terlebih dahulu.
Hasilnya, Indonesia hanya bisa mengirimkan satu wakil untuk langsung masuk group AFC Cup dan satunya lagi harus melalui babak play off. Sementara di Liga Champions Asia, satu-satunya wakil Indonesia harus melalui babak play off terlebih dahulu.
