AISSEKIYA – Dokter tim medis PSIS Semarang, Mufidah baru-baru ini mendapatkan suatu kritikan setelah dimarah-marahi netizen di sosial media.
Adapun alasan dokter Mufidah dimarah-marahi netizen di media sosial tersebut lantaran tidak memberikan kabar terbaru tentang perkembangan cidera Carlos Fortes, striker andalan PSIS Semarang.
Kemarahan dari netizen ini diketahui berada di dalam unggahan insta story akun Instagram resminya Dokter Mufidah @pipitamory.
Melihat dari unggahan insta strory dokter Mufidah tersebut, dia memberikan tampilan screen shoot isi dari DM (pesan pribadi) dari seorang netizen yang marah-marah langsung kepadanya.
“Mbak, andakan dokter dari PSIS bisa tidak memberikan klarifikasi keadaan pemain yang tidak kunjung main. Seharusnya anda bisa memberikan informasi terbaru tentang kondisi Carlos Fortes. Jangan diam mulu dong,” tulisan pesan pribadi di Instagram milik Dokter Mufidah dari seorang netizen.
Tanggapi marah-marah netizen tersebut, Mufidah juga tidak tinggal diam. Dirinya bahkan memberikan jawaban dengan kalimat menohok.
“Mohon maaf ya, yang DM saya bukan hanya masnya saja. Saya tidak diam, tapi memang belum sempat membaca isi DMnya,” terang dokter Mufidah.
“Terkait tentang keadaan dan perkembangan kondisi pemain secara mendetail, karena itu mereka adalah pasien say aitu ada kode etiknya ya,” tambahnya.

Dokter Mufidah juga menerangkan kalau dalam kode etik profesinya menjadi dokter medis. Dirinya tidak memiliki hak langsung memberikan informasi masalah kondisi pemain yang sedang mengalami cidera.
“Kondisi dari pemain PSIS Semarang tidak semena-semana bisa saya tuturkan di akun pribadi saya. Itu karena akan melanggar kode etik,” tambahnya.
“Tim Medis bakal memberikan kabar tentang kondisi pemain lewat akun resmi klub PSIS. Jika memang belum ada update, itu memang ada beberapa hal,” tegasnya.