Ahmad Aysar Hadi Mohd Shaprl, Kapten Timnas Malaysia U-19 ini diduga telah melakukan tindakan pencurian umur di kompetisi Piala AFF U-19 2022.
Setelah satu hari setelah mengangkat piala, nama Aysar Hadi yang awalnya menjadi pusat perhatian dengan penampilannya kini mendapat sorotan negatif karena melakukan tidakan yang tidak sportif.
Media Vietnam, TheThao247 menyebut bahwa Aysar Hadi bukanlah pemain yang lahir pada tahun 2003.
Tudingan tersebut muncul karena sebuah unggahan dari akun yang menemukan foto mirip kapten Timnas Malaysia U-19 itu bermain di ajang profesional sejak tiga tahun silam.
Perkiraan dari unggahan foto di dalam dan di luar lapangan itu masih belum mendapatkan respon resmi dari Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF).
Cek Saja Postingan Ini
Ahmad Aysar Hadi jadi pemain TERMUDA pernah beraksi di #MPL20.
— OptaJ (@OptaJ_Analytics) October 10, 2020
Pemain tengah @OfficialJohor JDTII ini turun sebagai pemain simpanan selama 33 minit menentang Kelantan FA di #LP11 pada usia 17 TAHUN, 1 BULAN & 5 HARI. #OptaJ pic.twitter.com/MkAOHjjU8o
Aysar Hadi itu sendiri merupakan pemain yang mendapatkan gelar sebagai pemain terbaik di kompetisi Piala AFF U-19 2022.
Mochamad Iriawan, selaku Ketua PSSI memberikan ucapan selamat dan memberikan persembahan sebagai bentuk penghargaan kepada kapten tim Harimau Malaya.
Menuju ke situs transfermarkt, Pemain gelandang tersebut merupakan pemain yang lahir pada 4 September 2003 dan sekarang baru berusia 18 tahun.
Aysar Hadl adalah pemain muda Malaysia yang membela klub ternama di Malaysia, yakni Johor Darul Ta’zim (JDT), dan saat ini Aysar Hadl berstatus sebagai pemain JDT II.
Selama ajang Piala AFF U-19 2022, Aysar Hadi hanya bermain dalam empat pertandingan dan tidak menorehkan gol sama sekali.
Selain absen ketika menjamu Kamboja, Aysar Hadi juga tidak membela skuad Harimau Malaya ketika menghadapi Timnas Laos di laga pamungkas babak penyisihan Grup B akibat dua koleksi kartu kuning saat melawan Timor Leste.
Keberhasilan Timnas Malaysia U-19 meraih gelar juara di ajang Piala AFF U-19 memicu gairah Aysar Hadi dalam melanjutkan kariernya sebagai pemain sepak bola.
“Saya akan terus bekerja keras untuk menempa nama demi klub JDT dan negara. Saya akan menjadikan kompetisi AFF sebagai salah satu permulaan untuk karier dan kehidupan saya sebagai pemain sepak bola,” ujar Aysar Hadl, dilansir Berita Harian.